Pelet : periklanan langgar etika
Penulis
: Advertising 2013 Jurusan Ilmu Komunikasi UMY
Subyek
: advertising
periklanan
ilmu komunikasi
Penerbit
: Ganding Pustaka - Yogyakarta
Ringkasan :Buku ini memberikan pencerahan, betapa posisi etika tetap penting meski banyak
yang melanggar. Pelanggaran Etika (Pelet) marak terjadi di dunia periklanan Indonesia.
Namun, Kode Etik Pariwara bagaimanapun juga harus ada dan harus ditegakkan, demi
kebaikan bersama. Mengingat Setiap tempat, setiap masyarakat dan negara punya banyak
aturan, norma, budaya, konvensi konvensi, dsb. yang sudah disepakati bersama. Nilai-nilai
dan aturan itu menopang etika dalam iklan, sehingga ketika etika itu diterapkan justru
seharusnya dunia iklan kondusif, segar dan memiliki cita rasa yang sesuai dengan harapan
bersama. Iklan-iklan harusnya menjadi iklan-iklan yang khas Indonesia: yang ramah, santun.
tidak sombong, bertenggang rasa, bergotong royong dan kekeluargaan serta sesuai dengan
karakter baik bangsa Indonesia. Dan kreatif juga tentunya, tanpa harus melanggar etika.
Buku ini mencoba cerdas menangkap realitas mengenai pelanggaran etika
periklanan dengan kritis sekaligus menyegarkan. Tulisan-tulisan yang bernas,
menunjukkan betapa etika periklanan masih sering dilanggar di berbagai lini periklanan.
Daftar copy :
No. |
Barcode |
Lokasi |
No. Rak |
Ketersediaan |
1 |
00251081 |
Perpustakaan Pusat |
100 |
Tersedia |
Diproses dalam : 0.15392088890076 detik