Header Logo
Koleksi
Menunggu respon server .....
Arus Bawah
Penulis
: Emha Ainun Nadjib
Edisi
:
Editor
:
Collation
: viii, 240 halaman ; 20,5 cm
Subyek
: fiksi indonesia
Penerbit
: Bentang - Yogyakarta
Tahun
: 2019
ISBN
: 9786022915386
Call Number
: 899.221 3 EMH a
Ringkasan :
Kiai Semar menghilang. Gareng, si Filsuf Desa, gugup tak alang kepalang. Namun, Petruk malah senyum-senyum saja melihat kakaknya belingsatan. Apalagi Bagong yang kerjaannya hanya makan dan tertawa-tawa. Bahkan, Dusun Karang Kedempel yang semakin rusak dan sedang membutuhkan kehadiran Semar pun tak merasa perlu mencarinya. Di tengah dominasi pakem Mahabharata yang mencengkeram kehidupan Karang Kedempel, tugas Punakawan-lah untuk merintis Gerakan Carangan. Menjadi alternatif. Mengusahakan perjuangan dari basis. Membuat warga Karang Kedempel mengerti bahwa rakyat adalah Dewa-Dewa Agung yang memegang kedaulatan tertinggi di Karang Kedempel. Menyadarkan mereka bahwa keadaan boleh membatu karang, tetapi air harus terus menetes dan kelak melubanginya. Petruk yang terlihat tenang sebenarnya juga geram. Dulu Semar-lah yang menyeret Gareng, Petruk, dan Bagong ke Karang Kedempel untuk menemani dan menggembalakan kaum penguasa menuju sesuatu yang benar. Tugas ke-Punakawan-an mereka masih jauh dari purna, tapi kenapa Semar malah lenyap tiada kabar?

Daftar copy :
No. Barcode Lokasi No. Rak Ketersediaan
1 00252248 Perpustakaan Pusat UMY 800 Tersedia

 

Diproses dalam : 0.16129398345947 detik
Information