Header Logo
Koleksi
Menunggu respon server .....
Haji Bilal Atmojoewana : raja batik dari Yogyakarta
Penulis
: Muhammad Husnil and Yudi Anugrah
Edisi
: Cetakan I, Februari 2020
Editor
: Budi Setiyono
Collation
: xxi, 217 halaman : ilustrasi ; 21 cm
Subyek
: Batik - Yogyakarta ; Haji Bilal Atmojoewana
Penerbit
: Turun Tangan - Jakarta Selatan
Tahun
: 2020
ISBN
: 978-602-53288-2-4
Call Number
: 746.662 MUH h
Ringkasan :
Lahir dalam lingkungan abdi dalem keraton Yogyakarta, Atmojoewana justru tak ingin mengikti jejak ayahnya. Dia ingin memiliki usaha sendir. Sejak kecil dia menjual rumput dan kayu bakar. Keuletan dan sikap mandiri Atmojoewana menarik minat seorang juragan batik Kauman, Haji Ibrahim. Atmojoewana pun mendapatkan bimbingan khusus dari Haji Ibrahim untukmengembangkan bisnis batik. Pada kemudian hari, kualitas hubungan mereka meningkat menjadi mertua menantu. Bahkan, Haji Ibrahim mengajak Atmojoewana naik haji. Sepulang ibadah haji, Atmojoewana menambahkan nama di depannya dan itulah nama masyhur Haji Bilal. Mendirikan usaha batik bumiputra pertama di Yogyakarta. pada tahun 1912. Haji Bilal menjadi nama dalam jaminan soal kualitas batik. Pesanan datang dari pojok-pojok nusantara dan luar negeri. Menggunakan teknik penulisan jurnalisme sastrawi, buku ini mengajak kita melihat dari dekat bagaimana Haji Bilal membangun perusahaannya, dan bagaimana dia bisa mempertahankan usahanya pada depresi besar tahun 1930-an. Apa pula peran Haji Bilal dalam masa revolusi Indonesia? Temukan semua jawabannya dalam buku ini.

Daftar copy :
No. Barcode Lokasi No. Rak Ketersediaan
1 00257295 Perpustakaan Pusat Tersedia

 

Diproses dalam : 0.15582990646362 detik
Information