Membangun pertanian dengan pemberdayaan masyarakat tani : terobosan menanggulangi kemiskinan
Collation
: xiii, 237 halaman ; 20 cm
Subyek
: Pertanian - Indonesia ;
Tenaga kerja pertanian
Penerbit
: Pustaka Baru Press - Yogyakarta
Call Number
: 630.206
SUK
m
Ringkasan :Dalam era globalisasi saat ini, perdagangan hasil-hasıl per- tanian dari manca negara, sudah bukan asing lagi bagi masya- rakat kita. Karena produk impor pertanian dari negara lain dapat dengan mudah dijumpai dan diperoleh di berbagai tem- pat, baik di super market maupun di kios-kios pinggir jalan.
Eksportir bahan pertanian dari negara lain yang membanjiri pasaran kita, dapat diartikan bahwa negara tersebut kelebihan produk pertanian, sedang negara pengimpor produksi pertani- an merupakan upaya untuk memenuhi kekurangan/kebutuhan produksi pertanian. Indonesia merupakan negara agraris yang seharusnya banyak mengekspor dari pada mengimpor. Namun kenyataan yang terjadi impor beras, jagung, kedelai, daging tidak dapat dihindarkan.
Dengan demikian perlunya pembangunan pertanian yang betul- betul mampu meningkatkan produktivitas, sehingga ketahanan pangan mandiri dapat tercapai. Membangun pertanian kunci keberhasilan terletak pada SDM, artinya bagaimana meningkat- kan kemampuan SDM yang ada, baik dari segi ketrampilan. pengetahuan dan sikap mental para petani. Dengan demikian pembangunan pertanian yang tangguh harus dilandasi dengan membangun dan memperdayakan petani. Sehingga petani mampu menganalisa dan menyelesaikan masalan yang diha- dapi secara mandiri
Catatan : bibliografi halaman 234-236
Daftar copy :
No. |
Barcode |
Lokasi |
No. Rak |
Ketersediaan |
1 |
00257480 |
Perpustakaan Pusat |
|
Tersedia |
Diproses dalam : 0.15709710121155 detik