Dalam memperjuangkan Islam yang berkemajuan, Muhammadiyah memiliki kelunturan. Muhammadiyah menempatkan diri sebagai gerakan Islam moderat, ummatan wasathan, atau biasa disebut dengan umat tengahan. Sebagai tengahan, Muhammadiyah mempunyai tugas untuk mewasiti kehidupan, tampil sebagai saksi kebenaran, kebaikan, dan keindahan Islam di Muka Bumi.

Berkat kelunturan ini, Muhammadiyah mampu bertahan lebih dari abad. Sepanjang usia perjuangannya, Muhammadiyah juga dikenal sebagai ormas Islam yang paling produktif  dengan amal kebaikan. Setiap hari, bahkan detik, Muhammadiyah memproduksi amal kebaikan lewat aktifitasnya yang bergerak dibidang pendidika, pelayanan kesehatan, pelayanan dan perberdayaan sosial, dan pelayanan keagamaan.