Menurut American Psychological Association, 80-95% mahasiswa menunda pekerjaannya dan itu sangat berkontribusi dalam penurunan produktivitas. Untuk meningkatkan produktivitas pada mahasiswa, kita bisa mulai dari membenahi pola pikir yang sebenarnya menjadi penghambat produktivitas selama ini. Seperti yang kita tahu, mindset atau pola pikir yang baik akan menghasilkan perilaku yang baik pula. Keduanya berkaitan erat satu sama lain. Oleh karena itu sebagai seorang mahasiswa harus mampu untuk mengelola mindset lebih baik sehingga dapat menciptakan kegiatan yang produktif. Mahasiswa yang produktif bisa memaksimalkan waktu serta kemampuan mereka untuk menggapai tujuan akademik serta karir. Berbagai kegiatan positif yang diikuti ini bisa membuatmu menjadi mahasiswa yang produktif.

Berikut beberapa aktivitas untuk mahasiswa yang produktif dan melawan rasa malas baik di dalam ataupun di luar kampus:

1. Manajemen Waktu
   Menjadi seorang mahasiswa tentu akan ada banyak kegiatan yang dilakukan seperti melakukan perkuliahan, tugas kelompok, organisasi kampus, dsb. Apabila tidak dapat mengatur waktu tentu kamu akan kewalahan dengan rutinitas yang padat. Kalau kamu bingung cara untuk membagi waktu, kamu bisa gunakan aplikasi manajemen waktu seperti “Google Calendar” atau “Todoist” agar waktu kamu lebih efisien.
    
2. Catat Deadline dan Atur Waktu Pengerjaan Tugas (to-do list)
   Kamu bisa membuat to-do-list atau agenda-agenda yang dilakukan secara terstruktur agar dapat membantu kamu untuk mengatur jadwal sehingga tidak berbenturan dengan kegiatan satu sama lain.
    
3. Ikut Kegiatan Kampus
   Agar bisa menjadi seorang mahasiswa produktif yakni dengan mengembangkan dasar mahasiswa melalui organisasi, lomba, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Dengan mengikuti hal tersebut , kamu bisa mengasah kemampuan dasar kamu dan bisa menjadi bekal kamu saat akan memasuki dunia kerja. Tapi jangan sampai melupakan tanggung jawab dan komitmen awal kuliahmu ya!
    
4. Rencanakan Waktu Mengerjakan Tugas
   Sebagai mahasiswa produktif, kamu bisa memilah tugas yang bisa dikerjakan terlebih dahulu agar tidak menjadi mahasiswa yang punya kebiasaan mengerjakan tugas mendekati tenggat waktu atau SKS (Sistem Kebut Semalam). Banyak resiko yang akan terjadi apabila kamu mengerjakan tugas dengan sistem kebut semalam, seperti mengalami gagal upload tugas, bingung mencari referensi, dll. Inilah sebabnya mengapa yang terbaik adalah membatasi dirimu pada 3-5 tugas yang dapat kamu selesaikan setiap hari.
    
5. Tentukan Waktu Istirahat dan Refreshing
   Setelah sekian banyak kegiatan yang kamu kerjakan, jangan lupakan waktu untuk beristirahat ya! Kurangnya jam istirahat akan mempengaruhi konsentrasi belajar kamu saat mengikuti kelas. Selain itu kamu bisa menggunakan waktu senggangmu untuk berolahraga, melaksanakan hobi, ataupun berkumpul dengan sahabat bisa menolong kurangi tekanan pikiran serta tingkatkan kesejahteraan kamu secara totalitas.
    
6. Pelajari Kemampuan Baru
   Gunakan waktu berhargamu untuk mempelajari kemampuan baru seperti bahasa asing, IT, ataupun keahlian lainnya yang cocok dengan minat dan rencana karirmu di masa depan. Manfaatkan waktumu di luar kampus untuk mengikuti kursus ataupun pelatihan yang cocok dengan atensi serta tujuan karir kamu.