Pentingnya Literasi Keuangan Bagi Generasi Millenial
Penulis : Aidilla Qurotianti
Tanggal Publikasi : 21 August 2023
Kasus pinjaman online (pinjol) yang menjerat banyak mahasiswa akhir-akhir ini membuktikan kurangnya literasi financial atau keuangan. Gaya hidup yang dinamis ditambah minimnya pengetahuan pengelolaan keuangan membuat mereka millenial merasa sulit untuk mengatur keuangan. Istilah literasi keuangan adalah kemampuan seorang individu untuk mengambil keputusan dalam hal pengaturan aset atau keuangan pribadinya.
Pengetahuan mengenai literasi keuangan dinilai penting untuk semua kalangan, termasuk mahasiswa. Mahasiswa harus memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk mengelola sumber keuangan pribadinya secara efektif dan bijak, baik untuk jangka pendek hingga untuk jangka panjang agar mencapai masa depan yang lebih stabil. Semakin tinggi pengetahuan serta kemampuan mahasiswa dalam mengelola keuangan, maka mereka juga akan bijak untuk mengambil keputusan finansial.
Oleh karena itu sebagai mahasiswa, kamu harus memiliki pengetahuan di bidang personal finance karena pengetahuan tersebut akan membantu mahasiswa dalam mengatur keuangannya di masa depan. Berikut tips untuk meningkatkan literasi keuanganmu:
- Buat Anggaran Bulanan
Anggaran adalah rencana keuangan yang dibuat untuk memperkirakan jumlah uang yang masuk dan keluar dari rekening bankmu dalam periode tertentu. Kamu bisa membuat anggaran bulanan sesuai skala prioritas kamu, karena hal ini penting untuk memantau semua sumber pendapatan dan pengeluaran bulananmu dan menghindari pengeluaran yang berlebih.
Trik yang kamu bisa terapkan yaitu menggunakan rumus 40-30-20-10 dalam rencana keuangan. 40?alah anggaran untuk keperluan sehari-hari, 30% untuk kebutuhan utang, 20% untuk investasi dan tabungan, serta 10% untuk keperluan sosial.
- Hindari Hutang Konsumtif dan Paylater
Hutang konsumtif adalah utang yang diambil untuk membeli barang-barang atau layanan yang tidak benar-benar diperlukan, atau untuk memenuhi keinginan sesaat. Mahasiswa yang terjebak dalam hutang konsumtif dapat mengalami kesulitan dalam mengembangkan kebiasaan menabung dan merencanakan keuangan di masa depan. Jangan mudah untuk menggunakan fasilitas paylater di sebuah aplikasi. Perhitungkan bunga dan total harga yang harus kamu bayarkan dengan menggunakan pembayaran paylater karena pasti akan jauh lebih besar pengeluaran yang harus kamu bayarkan.
- Meningkatkan Kemampuan Investasi
Harga barang dan kebutuhan yang semakin meningkat membuat tabungan dan investasi sangat penting untuk kamu lakukan sejak dini. Oleh karena itu kamu bisa mulai belajar tentang berbagai jenis investasi seperti saham, obligasi, dan reksa dana. Pelajari pula tentang risiko dan potensi imbal hasil dari setiap jenis investasi. Meskipun kamu mungkin belum memiliki banyak uang untuk diinvestasikan saat ini, kamu bisa mulai untuk memahami dasar-dasar investasi karena hal tersebut akan membantu kamu untuk mempersiapkan diri di masa depan.
- Manfaatkan Diskon atau Promo
Diskon dapat membantu kamu untuk menghemat uang pada berbagai kebutuhan sehari-hari seperti makanan, pakaian, atau barang-barang kebutuhan lainnya. Dengan memanfaatkan diskon, kamu dapat membeli barang-barang tersebut dengan harga yang lebih murah, sehingga mereka dapat menghemat uang untuk kebutuhan lainnya.
- Gunakan Aplikasi Keuangan
Kalau kamu kesulitas dalam mencatat keuanganmu, kamu bisa menggunakan berbagai aplikasi pengatur keuangan. Kamu bisa mencatat segala bentuk transaksi mulai dari pengeluaran, pemasukan, sampai dengan membuat perencanaan keuangan dengan aplikasi yang terpadang di gadget kamu, seperti aplikasi Wallet, Finansialku, Monefy, dsb.